Sejak diresmikannya Jalan Tol Cipali (Cikopo-Palimanan) tanggal 13 Juni 2015, baru kali ini saya merasakan mulusnya ruas jalan Tol terpanjang diIndonesia, Hari minggu 26 Juli 2015, saya dan keluarga mencoba menjelajahi kota Subang dan puncak gunung tangkuban perahu via Tol Cipali, masuk lewat gerbang Tol Kertajati, Majalengka dan keluar lewat Gerbang Tol Subang.
Jam 10.50 siang saya memulai perjalanan ini dari rumah, diBumi Sawala Baru, Kadipaten, Majalengka. Masuk Gerbang Tol Kertajati yang masih sepi dan keluar lewat Gerbang tol Subang. Perjalanan selama dijalan Tol sangat nyaman karena jalanan Aspal sangat mulus dan jalan yang lurus yang membuat kita terlena dan lupa untuk terus memacu kecepatan mobil. Saya ikuti intruksi kecepatan dari rambu yang ada, kecepatan sekitar 90-100km/Jam. Harus hati-hati soalnya jalan tol ini termasuk yang paling banyak terjadi kecelakaan sejak awal dibukanya.Ruas Tol Cipali |
Perjalanan berlanjut ke arah ciater, lalu ke puncak gunung tangkuban perahu jalanan lancar tidak terlalu padat karena waktu itu masa mudik sudah berakhir, H+8. Jam 14.00 nyampe ke tangkuban perahu. tidak ada yang menarik soalnya tempat wisata itu padat dan penuh dengan pengunjung, bahkan susah untuk mendapatkan tempat parkir mobil, akhirnya jam 16.00 pulang dan singgah dulu diperkebunan teh Ciater.
Ciater, Subang |
Pulangnya kembali melewati Jalan Tol Cipali, bada magrib sudah memasuki tol, dan buat teman-teman yang akan melalui jalan tol Cipali terutama pada malam hari harus lebih berhati-hati, sebab minim sekali penerangannya, usahakan jangan sampai kita melamun dan ngantuk dalam mengemudikan mobil, didaerah subang sering kali terlihat babi hutan melintas ke jalan tol.
Ada beberapa tips dari pengalaman berkendaraan diJalan Tol Cipali, terutama ketika kita menempuh perjalanan jauh, untuk yang dari Jakarta ke Palimanan biasanya titik lelah/jenuh berada didaerah kabupaten Majalengka, sementara yang dari arah Cirebon menuju Jakarta, titik lelah/jenuh ada didaerah Subang, maka itu kecelakaan sering terjadi didua daerah itu, istirahatkan dulu kalo sekiranya kita sudah lelah, jenuh dan mengantuk di rest Area yang sudah disediakan, utamakan keselamatan pribadi dan keluarga.